Baik, Baik dan Baik


Kalau melihat dari siluet gambaran singkat cerita diatas, bahwa setiap manusia pasti butuh yang namanya berbuat baik. Entah memberi dana, tenaga,pikiran maupun kata-kata yang memberikan motivasi ataupun dorongan. 

Barangkali ada sebersit niat apakah kalau kita memberi suatu kebaikan, kita akan berharap mendapatkan timbal balik atau buah dari kebaikan itu sendiri?!

Mau diharapkan atau tidak setiap perbuatan pasti mempunyai konsekuensi atau akibat, contoh jika kita berbuat jahat semisal menghina orang ataupun mengambil yang bukan miliknya. Setelah kita mati-matian menghindar dan mencari tempat perlindungan, kita tetap saja mendapatkan konsekuensi dari perilaku dan tingkah laku kita sendiri. 

Begitu pula jika kita telah berbuat kebaikan walaupun kita tidak meminta imbalan sepeserpun, pasti buah atau hasil dari kebaikan yang kita lakukan akan mendapat balasannya. Tuhan akan membalas semua perbuatan walaupun hanya sekecil biji sawi atau dzarah. 

Mengingat hal tersebut kita menjadi semakin waspada terhadap pikiran kita ataupun perilaku, selalu belajar mawas diri apakah yang kita lakukan sudah tentu benar sesuai kaidah ataupun moral berdasarkan standar pergaulan sosial maupun agama ataukah belum dan begitu pula sebaliknya. 

Tapi yang paling perlu diingat, agar bahwasannya kita tidak terlalu berharap balasan dari kebaikan yang telah kita berikan dan selalu mengingat jasa kebaikan yang orang lain lakukan kepada kita.

Hutang budi tidak akan pernah bisa dibalas, yang hanya kita bisa lakukan adalah meneruskan kebaikan memberikan manfaat bagi sekitarnya. 

Seperti pepatah : "Jika berbuat baik, tulislah dalam angin supaya cepat lupa akan kebaikan kita sendiri"
"Jika orang lain berbuat baik kepada kita, tulislah dengan jelas kepada batu supaya kita terus mengingat kebaikan orang lain." 

Maka jangan lupa untuk terus berbuat baik dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar, karena kita sendiri nantinya yang akan merasakan manfaatnya dari buah tersebut. 

Sumber gambar : samanaputta.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Baik, Baik dan Baik"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel